Penyanyi Legendaris "Father of Falsetto" Tutup Usia

LOS ANGELES - Kabar duka tengah menyelimuti insan musik jazz. Penyanyi jazz legendaris, Jimmy Scott menghembuskan nafas terakhirnya di usia 88 tahun pada Sabtu 12 Juni 2014. Jimmy meninggal di kediamannya di Las Vegas, Nevada.

Kabar meninggalnya musikus legendaris itu dibenarkan oleh sebuah lembaga kemasyarakatan, Koalisi Anti Kekerasan Newark di akun resmi Facebook-nya.

"Little Jimmy Scott meninggal diusia 88 tahun. Ia dianggap sebagaiFather of Falsetto musik soul dan jazz, seorang seniman besar, sangat berpengaruh terhadap musik seriosa, dikenang diseluruh dunia. Seorang seniman yang besar dan martabat dengan kerendahan hatinya yang sangat besar," tulis pernyataan Koalisi Anti Kekerasa Newark seperti dilansir DigitalSpy.

Nama Jimmy Scott mulai dikenal luas pada era 1940-an dengan single-nya Everybody's Somebody's Fool. Pada tahun 1950 lagu tersebut meroketkan namanya dikancah musik dunia dengan masuk sepuluh besar R&B Hit.

Karena kemampuan dan teknik suaranya, Jimmy pun mendapat julukan sebagai Father of Falsetto. Pada tahun 1963, berada dibawah naungan label milik Ray Charles, Ray Charles Tagerine Record, ia bersama Ray menciptakan Falling in Love is Wonderful yang semakin melambungkan namanya.

Setelah sempat menghilang di era tahun 1960-an. Tahun 1991 menjadi tahun kebangkitannya di industri musik jazz setelah ia direkrut oleh musikus Lou Reed untuk membantunya di album Magic and Loss.Sejak saat itu ia telah menghasilkan 11 album. Semasa kariernya di dunia tarik suara, Jimmy telah menelurkan sedikitnya 18 album studio dan 10 album kompilasi.

*Sumber: okezone.com